Kabarkepri.com-Lingga- Bupati Kabupaten Lingga, Provinsi Kepri, Muhammad Nizar mengharapkan organisasi Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Lingga bisa menjadi mitra pemerintah, sekaligus ikut berpartisipasi mensejahterakan para nelayan.
Hal disampaikan Nizar saat meng hadiri pengukuhan pengurus organisasi Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Lingga, di Aula Hotel Lingga Pesona, Daik Lingga. Senin (18/10).
“Kami pemerintah daerah, membuka laluan untuk HNSI yang punya mitra atau relasi untuk membawa pihak ketiga kesini (Lingga) dan membantu disini. Karena memang pekerjaan pemerintah harus mampu dikerjakan secara bersama-sama,” kata Nizar melalui rilis yang diterima media. Selasa (19/10).
Kabupaten Lingga, lanjut Nizar, sangat kaya potensi sumber daya alam termasuk bidang kemaritiman.
Sebagian besar masyarakatnya bermata pencaharian nelayan, untuk saat ini berdasarkan data terakhir dari Dinas Perikanan Lingga tercatat ada 8.000 nelayan aktif. ditambah dengan jumlah nelayan mencapai angka 12.000 nelayan.
Sementara untuk armada, kata Nizar, saat ini ada 5.000 armada yang terdaftar, namun baru diangka 1000-an yang memliki pas kecil.
Dengan permasalahan tersebut diharapkan HNSI dapat berkerjasama berkoordinasi dengan dinas teknis terkait penyelesaiannya.
“Saya mohon kepada HNSI Lingga dapat berkoordinasi dengan dinas teknis bersama-sama membangun nelayan di Kabupaten Lingga,” harapnya.
Sementara itu, Ketua HNSI Kabupaten Lingga terpilih, Ruslan mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah dan seluruh donatur yang telah ikut mensukseskan Muscablub.
Dengan amanah yang sudah disandang, Ruslan menyakinkan, HNSI Lingga kali ini akan membawa perubahan untuk nelayan di Kabupaten Lingga, dan siap membantu nelayan dan pemerintah daerah.
“Sebagai pimpinan organisasi yang membidangi nelayan, dan dengan relasi yang saya punya dibawah HNSI, saya akan berupaya mengajak pihak 3 untuk berinvestasi di Lingga,” kata aruslan.(afr)
Komentar